Semakin maju
teknologi sekarang ini maka semakin banyak pula aplikasi yang bisa di download
atau di instal pada komputer atau laptop kita, maka semakin besar pula
kemungkinan komputer atau laptop kita
bisa terkena virus. Virus merupakan cara yang merusak suatu sistem yang kita
miliki. Sangat besar kemungkinan virus bisa masuk dan menyerang komputer kita,
misalnya kita mendownload sebuah aplikasi yang tidak terpercaya itu bisa
menyerang sistem yang ada dalam komputer kita, kita mencopy data dari suatu
komputer dengan menggunakan flashdisk itu juga bisa menjadi salah satu cara
untuk virus masuk kedalam ke komputer kita.
Karena banyaknya
serangan tersebut kita perlu penanganan dengan cara menggunakan antivirus.
Antivirus adalah sebuah perangkat lunak
yang digunakan untuk mencegah, mengamankan dan menghapus virus komputer dari sebuah sistem komputer,
aplikasi ini dapat menentukan apakah sebuah sistem komputer telah terkena sebuah virus atau tidak. Antivirus sekarang
tidak hanya mendeteksi virus saja, tetapi juga program antivirus telah di
lengkapi dengan kemampuan untuk mendeteksi spyware, rootkits, dan malware
lainnya. Antivirus sekarang juga sudah dilengkapi dengan firewall yang bisa
melindungi komputer dari serangan para hacker dan anti spam atau sampah yang
berupa inbox berisikan virus.
Antivirus ada
banyak macam tetapi kita harus memakai antivirus yang baik untuk waktu yang
lama dan jangan lupa untuk selalu mengupdate antivirus yang ada atau yang kita
pake pada komputer kita. Sekarang virus tidak hanya menyerang komputer atau
laptop tetapi juga menyerang handphone yang kita miliki, kita juga bisa
menginstal sebuah antivirus untuk handphone kita, antivirus yang di install
tersebut mempunyai fungsi untuk mendeteksi setiap aplikasi yang kita download,
jika ia mendeteksi aplikasi tersebut mempunyai virus maka akan ada
pemberitahuan untuk menghapus aplikasi yang bervirus tersebut.
Pada umumnya
cara kerja antivirus adalah sebagai berikut :
· Pendeteksian dengan menggunakan basis data
virus signature. Cara
kerja antivirus ini merupakan pendekatan yang banyak digunakan oleh antivirus
tradisional, yang mencari tanda-tanda dari keberadaan dari virus dengan
menggunakan sebagian kecil dari kode virus yang telah dianalisis oleh vendor
antivirus, dan telah dikatalogisasi sesuai dengan jenisnya, ukurannya, daya
hancurnya dan beberapa kategori lainnya. Cara ini terbilang cepat dan dapat
diandalkan untuk mendeteksi virus-virus yang telah dianalisis oleh vendor
antivirus, tapi tidak dapat mendeteksi virus yang baru hingga basis data virus
signature yang baru diinstalasikan ke dalam sistem. Cara penanganan ini bisa
di dapatkan secara umum dengan di download gratis atau berlanganan dengan
menggunakan waktu.
· Pendekatan dengan melihat bagaimana sebuah
virus bekerja. Cara ini disebut juga Behavior – blocking detection dengan
menggunakan kebijakan yang harus di terapkan untuk mendeteksi keberadaan sebuah
virus. Contohnya seperti antivirus yang mencoba untuk mengkases address book
untuk mengirimkan email secara massal terhadap daftar email yang ada pada
address book tersebut dengan cara mengirimkan lewat email maka antivirus akan
menghentikan proses yang di lakukan oleh perangkat tersebut. Antivirus juga dapat
mengisolasi kode-kode yang dicurigai sebagai virus hingga administrator
menentukan apa yang akan dilakukan selanjutnya. Keuntungan dari cara ini
adalah antivirus dapat mendeteksi adanya virus-virus baru yang belum dikenali oleh basis data virus
signature. Kekurangannya, jelas karena
antivirus memantau cara kerja perangkat lunak secara keseluruhan , maka
seringnya antivirus membuat alarm palsu atau "False Alarm"
(jika konfigurasi antivirus terlalu "keras"), atau bahkan mengizinkan
virus untuk berkembangbiak di dalam sistem terjadi false positive.
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar